Cast:
Lee Ji Eun
Jang Wooyoung
Park Jiyeon
All member of 2PM
Jang Wooyoung
Park Jiyeon
All member of 2PM
Dipagi
hari yang cerah, seorang yeoja yang manis sedang berdandan untuk menonton
konser yang telah lama di tunggunya. Dia sudah setengah tahun menunggu saat
ini. Walaupun tiketnya dia beli 2 minggu
yang lalu. Yeoja yang bernama Lee Ji Eun itu pergi bersama chingunya yang
bernama Park Jiyeon. Ji Eun dan Jiyeon menyukai boyband yang sama, yaitu 2PM.
Bedanya, bias Ji Eun itu Wooyoung, sedangkan Jiyeon Nichkhun. Jam tujuh pagi Ji
Eun sudah datang ke rumah Jiyeon.
“Annyeong!!! Jiyeon!!”Teriak Ji Eun dari luar rumah Jiyeon.
“Cogiyo!!”Teriak Ji Eun lagi.
“Sebentar!!”Terdengar suara dari dalam rumah Jiyeon.
“Nuguseo?”Ucap Jiyeon ketika membuka pintu.
“Jiyeon-ah!! Kenapa kau belum siap-siap??”Tanya Ji Eun kesal karena Jiyeon
belum siap sama sekali. Mandi pun belum.
“Memangnya mau kemana pagi-pagi begini?? Dan kenapa dandananmu setebal
itu?”Tanya Jiyeon seakan mau tertawa melihat dandanan Ji Eun yang sangat tebal.
Bayangkan saja, dia memakai lipstick merah ceri, eye shadow berwarna biru gelap
yang hamper melewati alisnya dan blush on berwarna orange menyala di pipinya.
Belum lagi bulu mata yang di pakainya.
“Wae?? Seharusnya aku yang bertanya begitu padamu! Kita kan mau nonton konser
2PM, kenapa kau masih belum siap??”Tanya Ji Eun kesal.
“YAA!!!!!! MICHEOSSEO??!!!!(Apa kau gila??)”Teriak Jiyeon didepan muka Ji Eun.
“Wae???!!!!”Ji Eun juga berteriak tidak mau kalah.
“Konsernya itu jam 3 sore!!! 3
SORE!!!!!”
“Jinjjayeo?”Tanya Ji Eun polos.
“Aisshh!! Masuklah...”Ucap Jiyeon menarik tangan Ji Eun untuk masuk.
“Jakkaman!(Tunggu) Aku mau mandi sebentar.”Kata Jiyeon ketika mereka telah
masuk ke kamar Jiyeon di lantai 2.
“Ne…”Jawab Ji Eun singkat dan langsung duduk di sofa kamar Jiyeon. Sambil
menunggu Jiyeon, Ji Eun pun memainkan PSPnya.#Uwaahh!! Eonni punya PSP!!Hahaha#
Tidak berapa lama kemudian Jiyeon keluar dari kamar mandi dan langsung memakai
baju kaos dan celana jeans serta cardigan hijau sebagai pelengkap. Jiyeon pun memakai
make up yang natural. Tidak seperti Ji Eun. Selesai memakai make up, Jiyeon pun
menghampiri Ji Eun.
“Hmm, sekarang giliranmu!”Ucap Jiyeon dan menarik Ji Eun
duduk di depan meja rias berwarna putih milik Jiyeon.
“Cha! Aku akan mamakai ini dan ini.”Gumam Jiyeon setelah
membersihkan wajah Ji Eun dari make up super tebalnya. 1 jam kemudian, Ji Eun
pun selesai berdandan.
“Ahh, lumayan… Buka matamu.”Ucap Jiyeon pada Ji Eun. Ji Eun
pun pelan-pelan membuka matanya.
“Woahhh~~ Ini keren!!!”
“Bukan keren! Tapi cute!!”
“Ne, ne! Kau benar!! Hmm, tapi, apa yang kau lakukan pada bibirku?? Seperti ada
rasa strawberry.”Kata Ji Eun sambil menjilat(?) bibirnya.
“Hentikan itu!”Ucap Jiyeon. Ji Eun pun menghentikannya.
“Aku menggunakan ini!”Lanjut Jiyeon dan menunjukkan sebuah pemerah bibir
berwarna pink dengan bau strawberry.
“Boleh aku memintanya?”Tanya Ji Eun.
“Tidak boleh! Ini eommaku yang membelikannya dari London.”Ucap Jiyeon dan
langsung menyimpan lipstiknya tadi.
“Aishh, ya sudah, ayo kita pergi!”Ucap Ji Eun bangkit dari tempat duduknya.
“Ini baru jam 9 Ji Eunnn!!!”
“Ahh, benar juga. Jadi, kita mau ngapain ??”Tanya Ji Eun ke Jiyeon.
“Molla, tapi untuk sekarang aku ingin makan!!”Jawab Jiyeon.
“Hmm, bau apa ini? Harum sekali??”Tanya Ji Eun sambil mencium-cium bau yang
dirasakannya.
“Hmm, mungkin sarapan sudah siap. Ayo kita ke ruang makan!!”Ajak Jiyeon.
Tidak
terasa waktu terus berjalan dan jam sudah menunjukkan pukul 1 siang.
“Omo!! Jiyeon-ah!! Ayo kita pergi!! Ini sudah jam
1!!!”Teriak Ji Eun ketika melihat jam dinding kamar Jiyeon.
“Kau benar!! Ayo kita berangkat!”Ajak Jiyeon. Mereka berdua pun pergi ke tempat
konser dengan memakai mobil Jiyeon. Dan tepat sekali dugaan mereka, di tempat
konser sudah penuh dengan ribuan Hottest seantero dunia#plakk#authorlebay#.
“Jiyeon-ah… Apakah kita terlambat??”Tanya Ji Eun gugup
karena melihat ribuan orang di dekatnya.
“Aku rasa tidak, ini baru jam 2. Konser akan dimulai 1 jam lagi. Ayo kita
masuk.”Ajak Jiyeon.
Karena Jiyeon dan Ji Eun adalah seorang anak yang sangat
sangat sangat berkecukupan, mereka mendapatkan tiket super VVIP yang tempat
duduknya tepat didepan panggung. Satu jam pun berlalu. Konser di mulai.
2PM muncul dari bawah panggung dan membawakan lagu Hands Up
sebagai pembukaan. Dilanjutkan dengan lagu Heartbeat. Ji Eun dan Jiyeon pun
berteriak kencang memanggil biasnya masing-masing.
“Wooyoung oppa!!!!”Teriak Ji Eun.
“Khunnie Oppa!!!”Teriak Jiyeon.
Mereka terus berteriak hingga pada lagu ke 10 yang
dinyanyikan oleh 2PM, Only You, terjadi hal yang tak terduga. Wooyoung menarik
Ji Eun ke atas panggung!!!!!! Ketika Ji Eun di ajak Wooyoung untuk naik ke atas
panggung, Ji Eun hanya terdiam dan mengikuti Wooyoung yang menariknya.
Sesampainya di atas panggung, Wooyoung menyuruh Ji Eun untuk menyanyi. Tapi Ji
Eun masih tetap diam.
“Ayo menyanyi”Ucap Wooyoung sambil mengulurkan mike ke mulut
Ji Eun.
“……”Ji Eun hanya diam menatap Wooyoung.
“Wae?? Kau tidak mau??”
“…..”Ji Eun masih diam.
“Baiklah, HAI SEMUA!! LIHAT INI!!!!”Teriak Wooyoung dan langsung mengkisseu Ji
Eun. Sontak Ji Eun membulatkan matanya ketika bibir Wooyoung menyentuh
bibirnya. Ji Eun sangat kaget. Setelah Wooyoung mengkisseu Ji Eun, seluruh
gedung konser menjadi penuh dengan teriakan. Sementara Ji Eun? Ji Eun diam dan
memegang bibirnya. Ketika sadar apa yang terjadi Ji Eun malah menangis sangat
kencang di depan Wooyoung.
“HUWWWAAAAAAAAAAAAAA!!!!!!!!!!!!!!!!
EOMMMMAAAAAAAAAA!!!!!!!!”Teriak Ji Eun sambil menangis kencang. Wooyoung yang
melihatnya pun menjadi bingung dan panik
“Ya!! Ya!! Kenapa kau menangis?? Kau tidak suka???”Tanya
Wooyoung. Tapi, bukannya berhenti, tangisan Ji Eun malah semakin keras.
“Pabo!!! Pabo!!!!”Teriak Ji Eun masih menangis sambil memukul-mukul dada
Wooyoung.
“Nugu?? Naega??”Tunjuk Wooyoung pada dirinya sendiri.
“Pabo!! Memangnya siapa lagi?? Dasar pabo!!!!!”Teriak Ji Eun masih menangis.
“Naega wae(Aku kenapa?)”Tanya Wooyoung pura-pura tidak tahu.
“Dasar pabo!! Itu first kiss ku!!!! Kenapa kau yang mengambilnya!??!!!!
Pabo!!!”Ucap Ji Eun. Wooyoung yang mendengarnya pun tertawa terbahak-bahak.
“Ya sudah, ayo kita ke back stage dulu.”Ajak Wooyoung sambil merangkul Ji Eun
ke back stage.
“Tunggu disini!! Aku akan segera kembali!”Ucap Wooyoung.
“Ye… Hmm, tapi, apakah aku boleh mengajak seorang temanku kesini?”Tanya Ji Eun.
“Satu orang?”Kata Wooyoung balik bertanya.
“Ye… Bolehkah??”Tanya Ji Eun lagi.
“Ne… Aku pergi dulu.”Ucap Wooyoung.
“Ye”Ucap Ji Eun singkat karena masih terisak.
“Hmm, uljima (Jangan menangis)…”Ucap Wooyoung. Ji Eun pun menghapus air mata
yang ada di pipinya dengan lengan bajunya yang cukup panjang. Wooyoung pun
tersenyum dan mengusap kepala Ji Eun lembut dan langsung pergi kembali ke atas
panggung. Ji Eun merasa ada sesuatu yang familiar ketika Wooyoung mengusap
kepalanya tadi. Tapi Ji Eun tidak ingat. Beberapa saat kemudian, Ji Eun
mengirimkan sebuah pesan singkat ke Jiyeon.
Jiyeon-ah!! Aku ada di
back stage sekarang. Tadi aku bertanya pada Wooyoung dan dia bilang aku boleh
membawa temanku ke back stage juga. Aku harap kau cepat kesini!!
Tidak berapa lama kemudian, ada balasan dari Jiyeon.
Jinjjayeo??!!!!!! Aku
akan kesana setelah konser!! Mungkin 15 menit lagi.
Ji Eun pun hanya tersenyum membacanya. Ia sangat senang
kalau melihat chingunya senang. Tiba-tiba Ji Eun kembali teringat dengan
kejadian tadi. Ji Eun kembali menangis. Tetapi, ketika mengingat perlakuan
Wooyoung terhadapnya tadi, Ji Eun pun menghentikan tangisannya.
15 menit kemudian.
“Huhh, kenapa lama sekali??”Gumam Ji Eun sambil melihat jam
tangannya.
“Ji Eun-ah!!!!!!”Teriak seorang yeoja ketika pintu terbuka.
“Jiyeon!!!”Teriak Ji Eun dan berlari memeluk Jiyeon.
“Lihat siapa yang ada di belakangku.”Bisik Jiyeon di telinga Ji Eun saat mereka
berpelukan. Ji Eun pun melihat ada 6 orang namja keren di belakang Jiyeon.
“Kalian chingu?? Sudah berapa lama tidak ketemu?? 2 Tahun??
3 tahun??”Ucap chansung melihat kelakuan 2 yeoja itu.
“Aiissshh… Sudahlah…”Ucap Junsu pada Chansung yang sepertinya mulai bangkit
evilnya.#no!!evil itu punya kyuppa seorang!!nggak ada yang lain!!!#.
“Hmm, tapi siapa nama kalian?”Tanya Taecyeon.
“Johaneun Park Jiyeon imnida! Dan ini Lee Ji Eun.”
“Lee Ji Eun?? Sepertinya aku pernah dengar.”Kata Junho.
“Mwo?”Tanya Ji Eun.
“Ahh!! Benar juga!! Kau itu teman masa kecilnya Wooyoung kan??”Sambung
Nichkhun.
“Hahh?? Teman masa kecil??”Tanya Jiyeon memandang ke arah Ji Eun bingung.
“Mwo?? Bagaimana bisa?”Gumam Ji Eun bingung.
“Hyung!!”Teriak Wooyoung yang baru datang.
“Wae?? Benarkan??”Tanya Nichkhun.
“Aisshhh sudahlahh….”Elak Wooyoung.
“Apakah itu benar Jang Wooyoung-ssi??”Tanya Ji Eun bingung.
“Hmm, sudahlah, tidak usah dipikirkan!!”Ucap Wooyoung.
“Oh iya… Ini aku kembalikan!”Kata Wooyoung sambil memberikan sesuatu pada Ji
Eun. Wooyoung menaruhnya pada genggaman tangan Ji Eun. Setelah itu dia langsung
keluar dengan alas an mau mengambil minum.
“Hmm, itu apa Ji Eun??”Tanya Jiyeon.
“Molla.”Jawab Ji Eun tidak tahu. Ji Eun pun membuka kepalan tangannya yang
ternyata berisi sebuah kalung berbentuk burung hantu.
“Ige mwoya?”Tanya Chansung yang tiba-tiba datang mendekati Ji Eun.
“Bukankah itu burung hantu??”Tanya Junho.
“Yes… This is Owl”Sambung Nichkhun dengan bahasa inggris.
“Burung hantu?? Owl??”Gumam Ji Eun sambil memandang kalung berbentuk burung
hantu itu. Dan tiba-tiba ingatan ketika dia berusia 5 tahun pun teringat
kembali.#chingu disini ceritanya Ji Eun umurnya 18 tahun, sedangkan Wooyoung 20
tahun.Ok?#
#Flashback 13 years ago
“Angang!! Kenapa nggak bilang dari dulu kalo kamu mau
pindahh?”Ucap Ji Eun kecil pada seorang namja yang umurnya 2 tahun lebih tua
darinya.
“Mianhae Ji Eun, aku harus pergi.”
“Tapi….”
“Mianhae…”
“Hiks,hiks, araa~~ Pergilah…”Ucap Ji Eun kecil saat itu.
“Mianhae Ji Eun-ah…”Kata Wooyoung kecil sambil mengusap kepala Ji Eun lembut.
“Ne, gwenchana… Hmm, Angang, ini untukmu”Ucap Ji Eun kecil sambil mengalungkan
sebuah kalung berbentuk burung hantu.
“Ini apa??”
“Itu kalung pabo!!”
“Ara… Tapi untuk apa??”
“Aku ingin kau mengembalikan itu suatu saat nanti.”
“Mwo??”
“Ne”
“Hmm, baiklah, tapi kau harus menjadi yeojachinguku saat aku mengembalikannya.
Dan kau tidak punya hak untuk menolak.”
“Mwo??”
“Wae?? Naneun Johahaeyeo Lee Ji Eun.”Ucap Wooyoung kecil pada Ji Eun.
“Mwo?”
“Kenapa kau bertanya?? Ayo bilang Na do Johahaeyeo”
“Hahaha. Ne ne… Na do Johahaeyeo my Owl!!”Ucap Ji Eun lalu memeluk Wooyoung.
#Flashback End
“Angang!! Angang!!”Gumam Ji Eun dan langsung lari mengejar
Wooyoung.
“Ya!! Jang Wooyoung-ssi!!!”
“Hmm?”Wooyoung pun membalikkan badannya dan langsung di peluk oleh Ji Eun.
“Dasar burung hantu bodoh!!! Kenapa lama sekali kau mengembalikannya??!!”Ucap
Ji Eun sambil menangis di pelukan Wooyoung.
“Jadi kau sudah ingat???”
“Pabo!! Kalau aku belum ingat, untuk apa aku mengejarmu!”
“Kau kan fansku”Ucap Wooyoung.
“Aisshh… Wooyoung…. Saranghae….”Ucap Ji Eun sambil menatap wajah Wooyoung.
“Nado saranghae…. Hmm, jadi kau sekarang telah resmi menjadi yeojachinguku.”
“Mwo?!!”
“Kau tidak punya hak untuk menolak!!!!”
“Aishh, kau ini!! Ne ne!! Aku tidak akan menolak!”Ucap Ji Eun. Wooyoung pun
tersenyum dan mendekatkan wajahnya ke Ji Eun. Kali ini Ji Eun menutup matanya.
Dan, kisseu pun terjadi. Sewaktu melepaskan kissnnya dari Ji Eun. Wooyoung
membisikkan sesuatu ke telinga Ji Eun.
“Strawberry”Ucap Wooyoung singkat. Sontak pipi Ji Eun pun
menjadi merah.
The End
Kamshamnida !!! Jeongmal kamshamnida !!
BalasHapus