MAGIC NAMJA
Part 5 - Will You Hear My Story?
Author : Evil Im Cho Sun
Genre : Romance, Comedy, Fantasy, and find it by your self
Disclaimer :
Cerita
asli dari imajinasi saya! Kyuhyun is MINE forever after! JB is my oppa
forever after! IU is my Eonni foerever after! Menerima semua kritik
& saran yang membangun!
Magic Namja Part 1 - Why You Like Me?
Magic Namja Part 2 - First Trouble
Magic Namja Part 3 - Evil Brother
Magic Namja Part 4 - A New Member
CAST
Im Jae Bum a.k.a JB (JB of JJ Project)
Kim Song Hee a.k.a Song Hee (OC)
Cho Kyu Hyun a.k.a Kyuhyun
Park Jin Young a.k.a Jr. (Jr of JJ Project)
Kim Soo Hyun a.k.a Soo Hyun
Hwang Min Rin a.k.a Min Rin
New Cast
Flashback/Preview Part 4:
"Song Hee-ah!!!”Teriak orang tersebut yang ternyata adalah Jr.
“Oh! Jinyoungie!”Ucap Song Hee
menjawab panggilan Jr.
“Waeyeo?”Tanya Song Hee.
“Kami akan nonton bersama, kau mau
ikut?”Tanya Jr.
“Kami??”Ucap Song Hee bingung karena
Song Hee hanya melihat Jr sendirian.
“Ne, ka-mi”Jawa Jr lalu memiringkan
tubuhnya.
“O! Min Rin-ah, Soo Hyun oppa…”Ucap
Song Hee.
“Annyeong!”Sapa dua sahabat Song Hee
itu.
“Woah, sepertinya kau tambah gemuk
saja Jinyoungie…”Ucap Song Hee.
“Mwo?! Enak saja…”Balas Jr tidak
setuju.
“Aku benar tau! Buktinya kau bisa
menutupi tubuh Min Rin dan Soo Hyun oppa. Itu artinya badanmu bertambah
lebar!”Ucap Song Hee.
“Aishh… Jinjjayeo?! Sepertinya aku
harus lebih banyak latihan…”Ucap Jr sambil menunduk.
“Geunde Song Hee-ah, kenapa kau
bersama JB lagi?”Tanya Min Rin.
“Eoh? I.. Itu…”Jawab Song Hee
terbata-bata.
PART 4 END
PART 5 START!
“Aku mau
membelikannya es krim sebagai tanda terima kasih karena telah meminjamkan buku
catatannya.”Ucap JB mewakili jawaban Song Hee.
“Jeongmalyeo”Tanya
Min Rin.
“N… Ne…”Ucap Song
Hee.
“Hmm, kalau
begitu tidak usah! Kau ikut bersama kami saja! Kita akan nonton bioskop bersama
dan kita bisa membeli es krim di jalan nanti!”Ucap Min Rin riang sambil memeluk
lengan Song Hee.
“Ahh, aku
sudah lama tidak menonton bioskop! Aku ikut!”Jawab Song Hee.
“Yeyy!!”Teriak
Min Rin riang.
“Ya!! Sedang
apa kalian semua disini?”Tanya seseorang yang tiba-tiba datang dari belakang
JB.
“Eoh!!
Kyuhyun oppa…”Ucap Song Hee dan Min Rin bersamaan.
“Kami mau
nonton bioskop! Oppa mau ikut?”Tanya Song Hee.
“Aigoo,
aigoo… Sepertinya kalian mau double date eoh?”Tanya Kyuhyun.
“M…
Mwo?!”Ucap Song Hee, JB, Min Rin, Jr, dan Soo Hyun berbarengan.
“Wae? Aku
benarkan? JB dengan Song Hee, Jinyoung dengan Min Rin. Hahaha. Cocok sekali! Oh
iya, dimana pasanganmu Soo Hyunie?”Tanya Kyuhyun.
“Aku tidak punya
yeoja chingu…”Jawab Soo Hyun.
“Dia bukan
yeoja chinguku!”Ucap Jr. tidak terima.
“Dia bukan
namja chinguku!”Ucap Song Hee dan Min Rin bersamaan.
“Mwoya?
Kenapa JB tidak membantah?”Tanya Soo Hyun.
“Waeyeo?
Apakah aku harus berteriak dan menyia-nyiakan suara emasku huh? Lupakan
saja!”Ucap JB.
“Aishh kau
ini!”Ucap Song Hee.
“Wae?”Tanya
JB dengan memasang wajah tidak bersalahnya.
“Dan kau…
Apakah kau masih mencintainya?”Tanya Kyuhyun pada Soo Hyun.
“Aku masih
belum bisa melupakannya Hyung.”Jawab Soo Hyun.
“Hmm, aku tau
dia adalah yeoja yang manis, tapi tidak baik kau terus seperti itu.”Ucap
Kyuhyun.
“Ne
hyung…”Jawab Soo Hyun lesu.
“Kalian
sedang bicara apa sih?”Tanya Min Rin.
“Sst! Urusan
seonbae!”Ucap Kyuhyun.
“Aishh…”Desis
Min Rin.
“Sudah!
Sudah! Ayo kita berangkat sekarang!”Ajak Jr.
“Kau mau ikut
tidak?”Tanya Song Hee pada JB.
“Kalau kalian
memaksa, aku akan ikut. Lagi pula aku sedang tidak sibuk.”Ucap JB.
“Ya! Kenapa
kau mengajaknya?!”Tanya Jr tidak setuju.
“Wae?”Ucap
Song Hee balik bertanya.
“Aishh,
sudahlah Jinyoung-ah, gwenchana… Lagi pula semakin banyak orang, semakin bagus
kan?”Ucap Kyuhyun menenangkan.
“Cih…”Desis
Jr masih tidak setuju.
@Bioskop
“Kita akan
nonton apa?”Tanya Soo Hyun ketika sampai di bioskop.
“Horor!”Jawab
Jr.
“Action!”Jawab
Kyuhyun.
“Romance!”Jawab
Min Rin.
“Adventure!”Jawab
Song Hee.
“Kau mau
nonton apa JB-ah?”Tanya Soo Hyun.
“Terserah…
Aku ikut saja.”Ucap JB.
“Hmm,
bagaimana kalau kita suit?”Tanya Soo Hyun.
“Ne!!”Jawab
Song Hee, Jr dan Min Rin bersamaan.
“Batu,
gunting, kertas!”Ucap Soo Hyun.
“Yeyy!! Aku
menang! Ayo kita nonton film romance!”Seru Min Rin girang.
“Ahh…
Anniyeo! Horor lebih bagus!”Sela Jr.
“Petualangan
yang paling bagus!!”Bantah Song Hee.
“Action!!”Seru
Kyuhyun tak mau kalah.
“Aishh…
Kenapa kalian tidak nonton film kartun saja eoh?!”Ucap JB dingin.
“Hmm…
Sepertinya itu ide yang bagus. Kajja kita nonton film kartun!”Ajak Soo Hyun.
“Mwo? Ya! Kau
tidak bisa membedakan lelucon dengan yang sesungguhnya huh?”Ucap JB kaget
karena saran anehnya itu diterima.
“Waeyeo? Aku
juga sudah lama tidak nonton film kartun.”Ucap Kyuhyun.
“Ne! Na do!”Ucap
Min Rin.
“Hmm, tapi
apakah itu tidak membosankan?”Tanya Song
Hee.
“Anniya, aku
akan memilihkan film yang bagus untuk kalian!”Ucap Kyuhyun.
“Ah…
Begitukah??”Tanya Song Hee agak lesu.
“Kenapa? Kau
kecewa?”Tanya Soo Hyun.
“Anni… Aku
akan ikut bersama kalian.”Jawab Song Hee lalu mengeluarkan senyuman mautnya.
“Kalau begitu
kita nonton film kartun saja!”Seru Jr.
“NE!!!”Jawab
Min Rin.
Akhirnya
mereka pun menonton salah satu film garapan Disney yang notabenenya adalah film
untuk anak-anak yang belum sekolah. Setelah berada di dalam ruangan yang gelap
itu, virus ngantuk pun menyinggahi Song Hee. Lima belas menit kemudian, mata
Song Hee sudah sukses tertutup sepenuhnya. Kepalanya pun sudah tidak seimbang
lagi di sandaran kursi, kepalanya terus bergerak ke kanan dan ke kiri. Kyuhyun
dan JB yang ada di sebelah Song Hee pun agak terganggu dengannya.
“Hyung! Urusi
adikmu ini!”Ucap JB sambil mendorong kepala Song Hee ke arah Kyuhyun.
“YA! Dia itu
istrimu pabo!”Balas Kyuhyun sambil berbisik dan mendorong kepala Song Hee ke
arah JB.
“Tapi
kepalanya itu berat! Apa hyung tidak tau seberapa besar otaknya? Itu lah yang penyebabnya bisa mengikuti kelas akselerasi!”Ucap JB.
“Otak manusia
itu beratnya hanya 3,5 kg pabo! Jadi jangan salahkan otaknya!”Ucap Kyuhyun.
“Kalau begitu
ukuran kepalanya yang salah! Kenapa melebihi orang lain!”Ujar JB tak mau kalah.
“Kepalamu itu
lebih besar!”Ucap Kyuhyun.
“Aishh… Ya
sudah, aku akan membangunkannya saja!”Usul JB lalu mulai mendekatkan jemarinya
ke wajah Song Hee.
“Ya! Namja
pabo! Jangan lakukan itu!”Cegah Kyuhyun.
“Waeyeo??”Tanya
JB.
“Kau ini pabo
atau apa huh? Sandarkan kepalanya ke bahumu!”Jelas Kyuhyun.
“Dan aku akan
melakukan itu selama 2 jam? Yang benar saja?! Bahuku pasti akan sangat sakit
nanti!”Tolak JB.
“Ya! Tega
sekali kau pada istrimu sendiri?! Sudahlah, lakukan saja!”Ucap Kyuhyun lalu
menyandarkan kepala Song Hee ke bahu JB.
“Aishh…
Merepotkan sekali.”Cibir JB.
Setengah jam
berlalu, Song Hee masih tetap berada di alam mimpinya. Sementara JB mulai
tertular virus Song Hee. Kini mata JB sudah tidak fokus pada layar yang ada di
depannya. Rasa kantuk pun mulai merobohkan pertahanan JB dan detik demi detik
pun kepalanya mulai bersandar ke kepala Song Hee. Beberapa menit kemudian JB
pun sukses masuk ke dalam alam mimpinya.
“Pasangan
aneh…”Gumam Kyuhyun melihat JB dan Song Hee yang tertidur.
“Coba saja
aku ajak dia ke sini. Pasti aku akan ada pasangan.”Lanjut Kyuhyun lalu
melanjutkan acara nontonnya.
Satu Jam
Kemudian…
“YA! Bangun!
Filmnya hampir selesai!”Bisik Kyuhyun sambil berusaha membangunkan JB dan Song
Hee.
“YA!
Ireona!”Lanjut Kyuhyun lagi. Sedikit demi sedikit, Song Hee yang tidur
bersandar di bahu JB pun mulai begerak.
“Hmm…”Gumam
Song Hee sambil sedikit menggeliat.
“Filmnya
sudah selesai?”Tanya Song Hee lalu melihat ke layar besar yang ada di depannya.
“Mwoya?”Lanjut
Song Hee ketika sadar JB sedang tertidur bersandar di kepalanya. Sontak dia pun
langsung menjauhkan diri dan membuat kepala JB jatuh begitu saja.
“Aigo~ Ya!
Apa yang kau lakukan”Tanya JB karena sangat kaget.
“Seharusnya
aku yang bertanya padamu! Apa yang kau lakukan eoh?!”Tanya Song Hee.
“Aish, aku
tadi tertidur pabo!”Ucap JB.
“Dasar…”Desis
Song Hee kesal.
“Film yang
bagus!”Ucap Min Rin saat lampu studio sudah dinyalakan. Menandakan film yang
mereka tonton benar-benar berakhir.
“Ya, aku
setuju. Filmnya sangat menarik!”Timpal Jr.
“Kajja kita
keluar.”Ajak Soo Hyun yang sudah mulai bangkit dari duduknya.
Ketika mereka
semua sudah berada di koridor gedung bioskop itu, Kyuhyun mendapat sebuah SMS.
From :
Susu pabo
YA! Namja
pabo! Eodiga?! Aku sudah ada di toko game 15 menit yang lalu! Apa kau lupa
dengan janjimu untuk membelikanku kaset Starcraft edisi terbaru eoh?!
Aku tidak
mau tau! Pokoknya kau harus cepat datang dan membelikanku kasetnya!
Atau aku
akan membiarkan kaset game starcraft titipanmu di miliki orang lain!
Palli!!
“ANDWAE!”Seru
Kyuhyun tiba-tiba setelah membaca pesan singkatnya dan membuat semua orang di
sekitarnya heran.
“Ahh… Aku
harus segera pergi sekarang. Mianhaeyeo chingudeul!!”Ucap Kyuhyun lalu segera
tancap gas ke parkiran.
“Dia
kenapa??”Tanya Jr heran. Min Rin dan Song Hee pun hanya mengangkat bahunya
menandakan tidak tau.
“Mungkin dia
di marahi oleh managernya.”Ucap Soo Hyun menebak.
“Mungkin
juga…”Sambung JB.
“Hmm,
ternyata jadi salah satu bintang hallyu paling terkenal susah juga ya?”Ujar Min
Rin.
“Itu sudah
resikonya sebagai salah satu member Super Junior.”Ucap Jr.
“Tapi kenapa
kau tidak terlihat serepot itu?”Tanya Song Hee pada Jr.
“YA! Apa yang
kau katakan? Aku ini juga sibuk!”Ucap Jr.
“Lalu kenapa
kau sampai bisa menonton film dengan kami?”Tanya Song Hee lagi.
“Jawabannya
sama seperti Kyuhyun hyung tadi. Kami kabur!”Jawab Soo Hyun.
“Jadi selama
ini kalian membolos? Kenapa kalian selalu bilang ada waktu senggang bila kalian
memiliki pekerjaan eoh?”Tanya Min Rin protes.
“Kami kan
juga butuh refreshing.”Ucap Jr.
“Dasar…”Desis
Song Hee.
“Kajja kita
pulang! Sudah sore!”Ajak JB.
“Nae, nae.
Lagi pula managerku sudah menelepon dari
tadi.”Ucap Soo Hyun sambil melihat banyaknya panggilan tidak terjawab di
handphonenya.
“Aku akan
mengantar Song Hee.”Seru JB.
“Kalau begitu
aku akan mengantar Min Rin.”Ucap Jr. Min Rin pun tersenyum menunjukkan eye
smilenya.
“Sepertinya
kalian belakangan ini semakin dekat. Apakah kalian….”Ucap Song Hee menggantung.
“A… Anniyeo…
Ini tidak seperti yang kau kira.”Bantah Jr. Min Rin yang berdiri di
sebelahnya
pun menunduk sedih.
“Kajja…”Ajak
JB sambil menarik tangan Song Hee keluar
gedung bioskop.
“Aku
duluan!”Ucap Soo Hyun sambil menepuk bahu Jr.
“Kajja,
Rin--- YA! Neo waeyeo? Kenapa wajahmu sedih seperti itu?”Tanya Jr pada Min Rin
yang terlihat seperti akan menangis.
“Ahh…
Anniyeo, nan gwenchana…”Jawab Min Rin dengan suara pelan menahan air matanya.
“Jinjjayeo?
Apakah kau sakit?”Tanya Jr lagi khawatir.
“Gwenchana…
Ayo kita pulang…”Ucap Min Rin sambil berjalan meninggalkan Jr yang masih
berdiri mematung di belakangnya.
“Rin-ah…
Sebelum pulang, maukah kau menemaniku ke suatu tempat??”Tanya Jr.
“Eodi?”Ucap
Min Rin balik bertanya.
“Ikut
saja…”Balas Jr lalu menarik tangan Min Rin meninggalkan gedung studio itu.
15 menit
kemudian
“Sebenarnya
kau mau membawaku kemana eoh? Aku sudah lelah berjalan dari tadi!”Keluh Min Rin
yang mulai lelah mengikuti Jr.
“Sebentar
lagi kita sampai!”Seru Jr.
“Cha! Kita
sudah sampai!”Lanjut Jr setelah langkahnya terhenti.
“Aigo~ Kenapa
kau tidak bilang saja dari tadi kalau kita akan ke sungai Han? Aish, neo
jeongmal…”Ucap Min Rin masih mengeluh.
“Kalau tadi
aku memberi tahumu tidak surprice namanya.”
“Aish… Lalu
kau mau apa disini? Berenang?”Tanya Min Rin kesal lalu duduk di bangku taman
yang ada di dekatnya.
“Aku mau
menghirup udara segar!”Ucap Jr lalu memejamkan matanya ketika duduk di sebelah
Min Rin.
“Youngie…”Panggil
Min Rin sambil menatap kosong seberang sungai yang ada di depannya.
“Nae?”Tanya
Jr sambil membuka matanya perlahan dan menatap langit oranye di atasnya.
“Apakah kau
mau mendengar sebuah cerita?”Tanya Min Rin tanpa melihat ke Jr sedikit pun.
“Tentu, aku
adalah pendengar yang baik! Kau bisa bercerita apa-pun padaku.”Ucap Jr.
“Ceritanya bermula
di sebuah desa terpencil. Hidup seorang anak perempuan yang mempunyai beberapa
sahabat. Sahabat-sahabatnya itu sangat lah berharga baginya.”
“Apakah dia sedang menceritakan
dirinya sendiri??”Tanya Jr dalam hati sambil mengalihkan pandangannya pada Min
Rin.
“Tapi
suatu hari anak tersebut jatuh cinta pada salah satu sahabatnya. Padahal ia tau
dengan pasti kalau orang yang di sukainya itu mencintai orang lain yang juga
merupakan sahabatnya. Kau tau apa yang di lakukan anak perempuan itu saat
mengetahui cinta pertamanya mencintai gadis lain yang merupakan sahabat dekatnya
sendiri?”Tanya Min Rin pada Jr. Jr pun hanya menggeleng.
“Dia tetap
tersenyum manis di depan kedua sahabatnya itu. Walaupun ia harus menelan rasa
pahit itu sendirian tanpa ada yang mengetahui dan menghiburnya sedikit pun, ia
tetap memandang kedua sahabatnya itu dengan senyuman. Sampai sekarang pun masih
sama. Gadis itu tetap mengubur dalam perasaannya. Meskipun ia sangat ingin
mengungkapkan perasaannya, ia menahan itu semua. Ia tidak ingin persahabatannya hilang begitu saja.”
“Apakah aku
boleh menggali rasa cinta gadis itu?”Tanya Jr pada Min Rin sesaat setelah Min
Rin selesai bercerita.
“Nae?”Tanya
Min Rin bingung.
“Aku tau kau
tadi pasti membicarakan dirimu sendiri. Iya kan?”Tanya Jr.
“Kau ini
bicara apa? Itu hanyalah cerita dari nenekku.”Ucap Min Rin berbohong.
“Rin-ah…
Johae…”Ucap Jr pada Min Rin dan membuat suasana hening seketika.
“Tapi… Tapi
kan kau menyukai Song Hee…”Balas Min Rin bingung.
“Huh? Apa
yang kau pikirkan? Aku tidak pernah menganggap Song Hee lebih dari seorang
teman!”Ucap Jr.
“Tapi, tapi…
Semua sikapmu terhadapnya itu menunjukkan jika kau menyukainya. Bukan
aku!”Sangkal Min Rin karena ia masih belum sanggup mempercayai bahwa namja yang
selama ini di sukainya ternyata juga menyukainya.
“Memangnya
apa yang telah aku lakukan padanya eoh?”Tanya Jr.
“K… Kau
memberikan coklat padanya pada valentine kemarin. Selain itu tatapanmu terhadap
JB yang dekat dengan Song Hee pun sangat memancarkan kalau kau itu
cemburu.”Ucap Min Rin.
“Coklat itu?
Sebenarnya itu untukmu. Aku menitipkannya pada Song Hee agar di berikan ke
padamu. Tapi aku tidak mau kau tau mengenai tujuanku yang sebenarnya. Soal
tatapan ku pada JB, entah kenapa saat pertama melihatnya aku sudah tidak
menyukainya. Tapi belakangan ini sepertinya aku sudah tidak terlalu membencinya
lagi.”Jawab Jr.
“Jeongmal?”Tanya
Min Rin masih tidak percaya.
“Itu benar
Min Rin-ah!!!!..#gubrakk#”Seru Song Hee yang tiba-tiba keluar dari semak-semak
di belakang Min Rin dan Jr. Tapi sayangnya kemunculan Song Hee itu pun tidak
semulus yang di rencanakan. Dia menginjak tali sepatunya sendiri dan terjatuh
ke tanah.
“Aishh… Kau
ini bodoh sekali!”Ucap JB yang menyusul kemunculan Song Hee dari semak-semak.
“Ahh… Lututku
sakit…”Rintih Song Hee lalu duduk di atas tanah sambil memegangi lututnya.
“Kenapa kau
selalu melukai dirimu sendiri eoh?”Tanya JB lalu berlutut di depan Song Hee
sambil melihat luka yang ada di lutut Song Hee.
“Kenapa
kalian ada di sini?”Tanya Min Rin heran.
“Ah iya! Aku
lupa! Aku mau memberi pernyataan bahwa apa yang di katakana Jin Young tadi
benar. Waktu itu dia menitipkan coklatnya padaku untuk di berikan kepadamu.
Tapi dia tidak mau kalau kau tau bahwa coklat itu untukmu jadi aku berbohong
padamu kalau saat itu aku sedang diet dan memberikannya padamu.”Ucap Song Hee
yang lututnya sedang di beri obat merah oleh JB.
“YA!
Pelan-pelan pabo! Perih!”Teriak Song Hee pada JB yang ada di depannya.
“Apakah kau
tidak bisa diam huh? Masih untung aku obati!”Balas JB.
“Dimana aku
menyimpannya?”Lanjut JB sambil mencari sesuatu di kantong baju sekolahnya.
“Nah! Ini
dia!”Ucap JB sambil mengeluarkan sebuah plester.
“Ya!! Mie
Ramen! Yang di katakannya itu benar! Dan jika benar dia menyukai yeoja pabo
yang ada di depanku ini. Dia tetap tidak akan pernah bisa merebutnya
dariku.”Ujar JB bicara pada Min Rin. Detik berikutnya JB selesai menempelkan
plesternya tadi di lutut Song Hee.
“Ya! Kalau
aku hanya lah seorang yeoja pabo kenapa kau masih ada disini bersamaku?!”Tanya
Song Hee sambil berusaha berdiri.
“Aku belum
selesai! Duduk!”Balas JB sambil menahan tangan Song Hee dan membuat Song Hee
kembali ke posisinya semula lalu mengikatkan tali sepatu Song Hee yang terlepas tadi.
“Alasan
kenapa aku masih ada di sini adalah karena hanya aku lah yang bisa menjaga dan
merawatmu yang pabo dan ceroboh ini.”Jawab JB.
“Song Hee-ah…
Jangan-jangan kalian adalah…”Ucap Min Rin tertahan.
“Apa? Kau
mengira dia namja chingu ku?”Tanya Song Hee dan Min Rin pun mengangguk.
“Seandainya
saja aku bisa menjawabnya…”Lanjut Song Hee.
“Nae, aku
juga sudah muak dengan hal ini. Kapan umurmu 20 tahun eoh?”Sindir JB pada Song
Hee.
“Waeyeo? Apakah
kau tidak mau menungguku!? Bersabarlah sedikit! Bulan april nanti aku 16
tahun!”Ucap Song Hee sambil menepuk punggung JB.
“Jangan
ingatkan aku mengenai umurmu lagi!”Ucap JB sambil menunduk frustasi.
“Hehehe. Kau
harus bersabar tuan Im! Hanya 4 tahun lagi…”Ucap Song Hee memberikan senyum
tanpa dosanya.
“Kalian ini
sedang bicara apa sih?”Tanya Min Rin bingung.
“Sudahlah,
anggap saja kami tidak ada dan beritahu Jin Young apakah kau mau jadi yeoja
chingunya atau tidak.”Ucap Song Hee pada Min Rin. Min Rin pun menoleh ke arah
Jr yang menantinya penuh harapan. Detik berikutnya Min Rin pun mengangguk dan
eye smile andalannya pun kembali terlihat.
“Gomaweo
Rin-ah!”Ujar Jr bahagia.
“Ya! Aku mau
pulang!”Ucap JB sambil berdiri.
“Bantu
aku…”Balas Song Hee sambil mengangkat kedua tangannya meminta JB untuk
membantunya berdiri. Tak lupa Song Hee pun memakai aegyeonya.
“Aish… Kau
ini merepotkan saja…”Ucap JB lalu menarik tubuh Song Hee untuk berdiri.
“Gomaweo…”Balas
Song Hee lalu mulai berjalan meninggalkan JB.
“Kami pulang
dulu!”Ucap JB sambil berjalan menyusul Song Hee.
“Kenapa
wajahmu kelihatan kesal begitu?”Tanya Song Hee ketika ia bersama JB sedang
berjalan di atas jembatan sungai Han.
“Aku hanya
kesal saja mengingat seberapa lama aku harus menunggu untuk menikahimu di dunia
manusia ini.”Ucap JB.
“Hahaha… Ku
pikir kau sedang memikirkan apa. Dasar… Kau hanya perlu menunggu pabo! Lagi
pula kalau kau menikmatinya, empat tahun bukan lah waktu yang lama.”Ujar Song
Hee.
“Tapi tetap
saja…”Ucap JB kesal. Tiba-tiba Song Hee mengenggam tangan JB yang berjalan di
sampingnya.
“Tenanglah,
aku akan selalu ada bersamamu…”Ucap Song Hee sambil memberikan eye smilenya.
“Kau tau?
Rasanya aku sangat ingin menciummu saat ini juga.”Celetuk JB.
“Mwo?”Seru
Song Hee sambil membelalakkan matanya.
“Dasar... Aku hanya bercanda!”Ucap JB.
“Apa kau
merasakan sesuatu?”Tanya JB pada Song Hee.
“Apanya?”Ucap
Song Hee balik bertanya.
“Aura
ini…”Jawab JB.
“Kau kan baru
akan mengajariku merasakan aura besok!”Ucap Song Hee.
“Ah, benar juga!
Aku lupa!”Ujar JB.
“Memangnya
kau merasakan aura apa?”Tanya Song Hee penasaran.
“Seperti ada
aura seorang penyihir yang mendekat ke arah kita.”Ucap JB.
“Mungkin itu
Kyuhyun oppa.”Balas Song Hee.
“Anni… Aura
miliknya tidak seperti ini.”Ucap JB. Tidak beberapa lama kemudian sebuah mobil
audy hitam menghampiri mereka.
“Kalian
sedang apa disini?”Tanya seorang namja dari dalam mobil tersebut.
“O!
Oppa!”Seru Song Hee lalu mendekati mobil itu.
“Kami mau
pulang.”Lanjut Song Hee.
“Kalau begitu
kalian ikut kami saja, dia ingin berkunjung kerumah.”Ucap Kyuhyun sambil
menunjuk ke arah yeoja manis yang duduk di sebelahnya.
“Annyeong!”Sapa
yeoja itu.
TO BE CONTINUED...
Eotte? Gimana part 5 nya? Masih nggak jelas dan ancur banget yah? Mianhae... Jeongmal mianhae. Aku buat part ini selama libur sekolah kemaren. Yah, dan beginilah jadinya.
Geunde...
KAMSHAMNIDA!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar